Barbershop di Abepura Sepi Pelanggan Imbas PPKM Level 4

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Adanya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 di Kota Jayapura, berdampak bagi tempat pangkas rambut atau barbershop, di Distrik Abepura.

Saat ditemui Tribun-Papua.com Rabu (4/8/2021) pemilik usaha Barbershop di Abepura, Abdul Kadir Hayoto (24) mengatakan saat masa pandemi, dirinya dan pemangkas lainnya mengalami kesulitan ekonomi.

"Kita di sini yang pangkas ada 3 orang, dan dalam keadaan yang terbatas seperti saat ini, kami sangat terdampak," ujarnya.

Baca juga: Dampak PPKM Level 4, Pendapatan Noken Clothing Jayapura Turun 80 Persen

Abdul juga menyebutkan sebelum pandemi, barbershop yang dikelolanya masih dapat menjangkau puluhan orang yang berkunjung, namun sejak pandemi terlebih saat PPKM level 4, menurun drastis.

"Saat PPKM level 4 rata-rata paling banyak itu 10 orang yang pangkas rambut, hari ini saja sudah pukul 15.00, hanya 3 orang saja," sebutnya.

Dirinya juga bercerita soal kondisi barbershopnya saat awal pandemi, pemangkas banyak yang dirumahkan, dan pelayanan jasa pangkasnya hanya melalui online.

Pria asal Maluku itu, juga mengutarakan harapannya kepada pemerintah, agar dapat memperhatikan nasib usahanya.

"Dari awal Covid-19, kami belum pernah menerima bantuan, tetapi sosialisasi kami selalu ikuti," paparnya.

Selain itu ia juga berharap agar, adanya kebijaksanaan dari pemerintah dalam menentukan pembatasan waktu beraktivitas.

"Kalau bisa, kita minta ditutup pukul 21.00 WIT, sebab kebanyakan orang yang mau pangkas rambut datangnya malam setelah beraktivitas seharian," harapnya. (*)

Related Posts

0 Response to "Barbershop di Abepura Sepi Pelanggan Imbas PPKM Level 4"

Post a Comment