BMW Klaim Bakal Lebih Banyak Gunakan Material Daur Ulang

Jakarta, CNN Indonesia --

BMW ingin memperbanyak penggunaan bahan daur ulang dalam proses produksi mobil hingga 50 persen. Saat ini dikatakan mobil BMW group, termasuk Mini dan Rolls-Royce, diproduksi memakai rata-rata 30 persen material daur ulang.

Pemakaian bahan daur ulang ini menjadi salah satu fokus BMW selain menghasilkan model-model elektrifikasi mengikuti tren global. Pengembangannya merujuk pada ekonomi sirkular dan pemakaian bahan hasil olahan material lain.

Konsep mobil listrik BMW i Visionc Circular.Konsep mobil listrik BMW i Vision Circular. (BMW AG)


BMW percaya dengan proses daur ulang seperti ini dapat berdampak besar menghapus jejak karbon kendaraan, terutama di sektor rantai pasokan. Bahan yang digunakan misalnya pengolahan ulang aluminum dan baja yang bisa didapat dari limbah kemudian digunakan kembali.


Proses mendapatkan bahan seperti ini dikatakan jauh lebih ramah lingkungan dan karbon dibanding ekstraksi atau membuat langsung bahan baku yang biasa digunakan.

BMW memvisualisasikan visi ini menggunakan mobil konsep i Vision Circular yang diperkenalkan di Munich Motor Show. Mobil ini 100 persen dibuat dari bahan daur ulang, lalu dikatakan dapat 100 persen didaur ulang jika sudah tak digunakan lagi.

Eksterior i Vision Circular tak dicat, tak ada pelapis jok kulit ataupun permukaan lapisan krom dan sebagainya yang biasa terlihat di mobil-mobil biasa. Kemudian di kabin sebagian besar komponen dibuat dari 3D printed atau bahan-bahan alternatif lain buah pikiran para insinyur BMW, bahkan baterai pada mobil listrik ini juga dikaitkan 100 persen bisa didaur ulang.

Pieter Nota, Member of the Board of Management of BMW AG, di pertemuan virtual bersama jurnalis dari kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, menjelaskan, konsep sirkular tidak membuat mobil yang diproduksi memakai cara ini menjadi lebih mahal, mengingat prosesnya juga butuh pengembangan dan sumber daya tersendiri.

Meski begitu dia juga bilang tak membuatnya menjadi lebih murah. Kata dia BMW memiliki cara untuk melakukannya secara seimbang.

Konsep mobil listrik BMW i Visionc Circular.Konsep mobil listrik BMW i Vision Circular. (BMW AG)

Nota mengatakan target pencapaian 50 persen penggunaan bahan daur ulang dalam produksi mobil tidak datang dalam waktu dekat. Sebagai gambaran, saat memperkenalkan i Vision Circular, BMW menyebut mobil 100 persen daur ulang seperti ini baru bisa terealisasi pada 2040.

"50 persen bahan daur ulang butuh beberapa tahun, tapi kami belum menentukan waktunya," kata Nota dalam acara virtual, Selasa (7/9).

(fea)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "BMW Klaim Bakal Lebih Banyak Gunakan Material Daur Ulang"

Post a Comment