Harga Tabung Oksigen Fullset Capai Rp68 Juta Begini Respon Bupati dan Kapolres Pekalongan
TRIBUNPANTURA.COM, KAJEN - Belum lama ini warga Kabupaten Pekalongan mengeluh, ia membeli satu set tabung oksigen ukuran 1 meter kubik dengan harga Rp6,8 juta.
Hal ini mendapat perhatian dan tanggapan dari Bupati Pekalongan dan Kapolres Pekalongan.
Bahkan, Kejari Kajen pun telah bergerak mengumpulkan data dan keterangan.
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq usai menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Gedung Pelayanan Publik Polres Pekalongan, Jumat (30/7/2021) mengatakan, bahwa harga tabung oksigen yang ukuran 1 meter kubik Rp6,8 juta itu tidak wajar.
"Kebetulan saya melihat itu di berita, langsung saya telpon kepala Dinas Kesehatan untuk langsung mengecek apoteknya."
"Ternyata harga itu sudah tinggi dari distributornya," kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq kepada Tribunpantura.com.
Kemudian, pihaknya juga mengingatkan kepada Dinas Kesehatan untuk memberikan imbauan kepada apotek yang menjual tabung oksigen yang tidak masuk akal.
Fadia juga mengungkapkan akan menindak tegas bagi pedagang yang nakal, yang menjual oksigen di atas harga pasaran.
"Harga sebenarnya sudah ada, standarnya mengikuti dari pusat."
"Apabila ditemukan yang menjual diatas standar kita tindak tegas."
"Adanya kejadian itu menjadi perhatian khusus kami, Polres, dan Kejaksaan," ungkapnya.
Namun demikian, Fadia tidak menjelaskan detail terkait tindakan tegas yang bakal diambil untuk menindak pedagang nakal tersebut.
Pihaknya berharap dengan adanya pemberitaan ini bisa menjadi shock terapi bagi pedagang lainnya untuk menetapkan harga.
0 Response to "Harga Tabung Oksigen Fullset Capai Rp68 Juta Begini Respon Bupati dan Kapolres Pekalongan"
Post a Comment