Pemerintah Sudan Klaim Gagalkan Upaya Kudeta

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Sudan, melalui media resmi mereka mengklaim ada upaya kudeta pihak tertentu yang berhasil digagalkan, Selasa (21/9).

"Ada upaya kudeta yang gagal, rakyat harus menghadapinya," tulis media pemerintah, dikutip dari AFP.

Namun, media tersebut tak menerangkan lebih rinci siapa dan kapan upaya kudeta itu dilancarkan.

Salah satu sumber pemerintah mengatakan sekelompok orang berusaha mengambil alih gedung media pemerintah. Namun, katanya, "Mereka gagal."

Sementara itu, seorang sumber dari militer mengatakan sekelompok perwira terlibat dalam upaya kudeta itu.

"Tapi segera dihentikan," katanya.

Hari ini, Sudan di bawah kendali pemerintah transisi yang terdiri atas perwakilan sipil dan militer. Pemerintahan transisi itu terjadi usai penggulingan presiden Omar Al-Bashir pada April 2019 lalu.

Perpecahan politik yang genting dan masalah ekonomi kronis dari rezim Bashir, menjadi bayang-bayang pemerintah transisi sekarang.

Beberapa bulan terakhir, pemerintah transisi berusaha semaksimal mungkin melakukan serangkaian reformasi ekonomi agar memenuhi syarat untuk mendapat keringanan pinjaman dari Dana Moneter Internasional (IMF).

Langkah itu, mencakup pemotongan subsidi dan pengelolaan keluarnya mata uang Sudan, Sudanese Pound. Namun, upaya tersebut dinilai terlalu keras bagi masyarakat Sudan.

Protes menentang reformasi ekonomi pun pecah dan meluas di mana-mana.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]

Share this post